Pelatihan kepemimpinan administrator angkatan IX tahun 2021
Provinsi Jawa Timur Pola Kemitraan di Kabupaten Probolinggo yang dilaksanakan
oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Probolinggo resmi berakhir pada
Senin (29/11/2021).
Kegiatan ini resmi ditutup dengan pelepasan tanda peserta secara
simbolis oleh Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo
Nanang Trijoko Suhartono di ruang pertemuan Diklat BKD Kabupaten Probolinggo.
Pelatihan kepemimpinan administrator angkatan IX tahun 2021
Provinsi Jawa Timur Pola Kemitraan di Kabupaten Probolinggo dilaksanakan selama
91 hari mulai tanggal 24 Agustus hingga 29 Nopember 2021 secara blended learning
telah berlangsung dengan tertib dan lancar. Hal ini berkat partisipasi dan
kerja sama yang baik dari seluruh peserta, tenaga pengajar, panitia dan semua
unsur terkait.
Kepala BKD Kabupaten Probolinggo Hudan Syarifuddin mengungkapkan
penyelenggaraan pelatihan kepemimpinan administrator dilakukan melalui jalur
pelatihan non klasikal/daring dengan materi pelatihan sesuai 4 (empat) agenda
pembelajaran meliputi agenda kepemimpinan Pancasila dan nasionalisme, agenda
kepemimpinan kinerja, agenda manajemen kinerja dan agenda aktualisasi
kepemimpinan.
“Dalam rangka meningkatkan pemahaman materi pelatihan, proses
pembelajaran juga dilaksanakan kegiatan studi lapangan pada tanggal 15 hingga
17 September 2021 di Kabupaten Banyuwangi dengan tiga lokus meliputi MPP
Kabupaten Banyuwangi, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi serta Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi,” ujarnya.
Hudan menjelaskan dari 30 orang peserta dalam kegiatan ini, 10
orang peserta dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, 16 orang
peserta dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan, 2 (dua) orang peserta
dinyatakan lulus dengan predikat baik dan 2 (dua) orang peserta ditunda
kelulusannya dan wajib mengikuti remidi paling lambat 14 hari dari tanggal
penutupan.
“Adapun sebab peserta ditunda kelulusannya dikarenakan belum
selesai membuat laporan aksi perubahan dan melaksanakan seminar dengan tidak
mendapatkan persetujuan dengan mentor serta pada saat seminar rancangan mentor
tidak hadir dan nilai evaluasi substansi tidak sampai 70,” tegasnya.
Sementara Asisten Adminisrasi Umum Sekretaris Daerah Kabupaten
Probolinggo Nanang Trijoko Suhartono mengatakan iklim kondusif di daerah dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah sesuai aspirasi dan kebutuhan masyarakat,
akan lebih memberikan keleluasaan ruang gerak dalam berinovasi dalam
melaksanakan kegiatan nyata dalam mewujudkan pemberian layanan kepada
masyarakat.
“Kompleksitas dan berkembangnya urusan yang dikelola Pemerintah
Daerah, semakin membutuhkan aparatur yang berkompeten dalam pelaksanaan tugas
dan pemberian layanan kepada masyarakat di berbagai aspek pembangunan,”
katanya.
Menurut Nanang, untuk meningkatkan SDM Aparatur Sipil Negara yang
produktif dan dinamis dalam menunjang keberhasilan program pembangunan
diharapkan pendidikan dan pelatihan aparatur terutama pendidikan dan pelatihan
kepemimpinan tingkat III merupakan langkah strategis sebagai upaya meningkatkan
kualitas Aparatur Sipil Negara.
“Saya mengucapkan selamat kepada saudara yang telah menjalani
proses pembelajaran pelatihan kepemimpinan administrator dan tentunya
kompetensi sebagai pejabat eselon III telah terbangun. Sebagai leadership
dengan berpegang pada tugas dan fungsi dan dengan tetap mematuhi peraturan
perundang-undangan yang berlaku sebagai rambu-rambu saudara dalam menjalankan
tugas melayani masyarakat,” jelasnya.
Nanang menegaskan meningkatnya kompetensi dalam menciptakan
inovasi pada proyek perubahan yang didapat di pelatihan kepemimpinan
administrator ini terasa mubazir apabila tidak diimplementasikan pada tugas
pokok dan fungsi di Perangkat Daerah masing-masing yang mana pada akhirya akan
berdampak positif kepada kesejahteraan masyarakat.
“Tidak lupa saya ucapkan selamat kepada peserta yang telah
menyelesaikan tugas belajar dengan baik disertai dengan sikap disiplin yang
baik dan semoga semakin meningkatkan kinerja di Perangkat Daerah tempat saudara
bertugas,” pungkasnya.